1 Februari 2025

Blinkiss ID

Berita dan Video Kilat Terkini

Polres Samosir Klarifikasi Pelaku Penculikan Anak di Lumban Suhi-suhi Toruan

2 min read

Blinkiss.id, Samosir

Beredarnya video seorang pria yang diamankan warga di Desa Lumban Suhi-suhi Toruan Pangururan Samosir, memicu spekulasi di media sosial tentang dugaan penculikan anak.

Namun, pihak kepolisian menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar, Sabtu (1/2/2025)

Kasi Humas Polres Samosir, Bripka Vandu P. Marpaung, menyampaikan bahwa video yang viral di media sosial juga grup WhatsApp (WA) bukanlah kasus penculikan, melainkan dugaan tindak pidana penganiayaan.

“Dalam laporan polisi yang dibuat oleh korban ES, kejadian sebenarnya adalah dugaan tindak pidana penganiayaan, bukan penculikan seperti yang tersebar di media sosial,” jelas Bripka Vandu

Berdasarkan laporan yang diterima dari Pejabat Sementara Kanit SPKT Polres Samosir, Bripka Hermanto Pardede, peristiwa dugaan tindak pidana penganiayaan terjadi pada Kamis (30/1/2025) sekitar pukul 15.00 WIB di Desa Lumban Suhi-suhi Dolok Kecamatan Pangururan Samosir. Korban, seorang perempuan pelajar SMA berinisial ES, bertemu dengan pacarnya, HH (laki-laki, Umur 22 tahun, Masyarakat Kecamatan Onanrunggu Samosir), di sebuah ladang setelah pulang sekolah.

Melalui pertemuan itu, HH meminjam ponsel ES dan mengeceknya hingga baterainya habis. Ketika ES meminta ponselnya kembali, HH menolak. Hal itu lah memicu terjadi cekcok yang berujung pada dugaan tindakan kekerasan, di mana HH mencekik serta mendorong ES hingga jatuh ke parit.

Mendengar teriakan ES, warga sekitar datang, sementara HH melarikan diri. Warga kemudian berhasil mengamankan HH dan membawa korban bersama terlapor ke Polres Samosir untuk melaporkan kejadian tersebut.

Bripka Vandu P. Marpaung menambahkan bahwa HH saat dibawa ke Polres Samosir langsung diamankan oleh polisi. Saat HH dibawa Ke Polres Samosir terpantau lemah dan terdapat luka dibagian wajah selanjutnya Piket SPKT Polres Samosir membawa terlapor ke Rumah Sakit Umum Hadrianus Sinaga Untuk Mendapat Perawatan.

Namun, karena video penangkapannya diberi keterangan yang keliru, muncul anggapan bahwa HH adalah pelaku penculikan anak namun kenyataannya adalah dugaan Pelaku Penganiayaan. Dalam Video Viral Tersebut berada di desa Lumban suhi-suhi toruan Kecamatan Pangururan saat Terlapor HH diamankan dan hendak akan dibawa ke Polres Samosir.

“Kami mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya dan menyebarkan informasi yang belum terverifikasi. Klarifikasi dari kepolisian sangat penting agar tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat,” tutupnya.

Saat ini, Polres Samosir masih memproses laporan tersebut sesuai hukum yang berlaku. (RS/15)

Facebook Comments Box
Translate ยป