31 Januari 2025

Blinkiss ID

Berita dan Video Kilat Terkini

BI Dukung Stabilitas Pertumbuhan Ekonomi

2 min read

Blinkiss.id, Jakarta

Bank Indonesia (BI) saat ini masih membuka peluang pemangkasan suku bunga acuan atau BI Rate di 2025.

Penurunan tersebut setelah pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) Januari 2025, dimana bahwa BI menurunkan suku bunga acuan 25 basis poin menjadi 5,75 persen.

Hal tersebut disampaikan Gubernur BI Perry Warjiyo, arah kebijakan BI terus diarahkan guna mendukung stabilitas pertumbuhan ekonomi. Lewat Rapat Dewan Gubernur (RDG) lalu, sambungnya, pemangkasan BI Rate dilakukan karena pihaknya meyakini inflasi akan tetap rendah.

“Pada beberapa waktu yang lalu kami turunkan suku bunga 25 basis poin menjadi 5,75 persen, hal itu karena kami yakin inflasi rendah dan kami perlu ikut mendorong pertumbuhan ekonomi,” tukas Perry dalam Peluncuran Laporan Perekonomian Indonesia 2024, Rabu (22/1/2025).

Sambung Perry lagi, menyatakan bahwa BI ke depannya terus mencermati ruang penurunan suku bunga acuan dengan melihat berbagai dinamika yang terjadi global.

“Kami terus mencermati ruang gerak bagaimana nanti bisa penurunan suku bunga tentu saja dengan melihat dinamika data dependen yang ada,” imbuhnya.

Selain itu, BI berkomitmen untuk terus menjaga stabilitas nilai tukar sesuai dengan fundamental untuk menjaga inflasi tetap terkendali. Serta, memberikan kebijakan insentif likuiditas makroprudensial (KLM) untuk meningkatkan likuiditas perbankan ke sejumlah sektor prioritas.

“Kami terus jaga stabilitas nilai tukar, kami terus tingkatkan likuiditas bagi perbankan untuk menyalurkan kredit termasuk kebijakan insentif likuiditas makroprudensial ke sektor-sektor prioritas. Rp295 triliun kami sudah salurkan kepada perbankan untuk sektor-sektor prioritas,” tambahnya.

Sementara itu, digitalisasi sistem keuangan juga terus didorong dalam mendukung transaksi keuangan pemerintah hingga mikro.

“Moneternya pro-stability and growth tapi makroprudensial, sistem pembayaran, pendalaman pasar, UMKM, inklusi adalah pro growth. Arah kami kebijakan BI adalah bagaimana memperkuat stabilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” pungkasnya. (JBR/15)

Facebook Comments Box
Translate »