Polsek Simanindo Berhasil Cegah Tindak Pidana Pengancaman
2 min read
Blinkiss.id, Samosir
Sebagai upaya cepat dan sigap dilakukan oleh Polsek Simanindo guna mencegah dugaan tindak pidana pengancaman yang terjadi di Desa Parbalohan, Simanindo, Samosir.
Dalam waktu dua hari satu malam, kepolisian berhasil mengamankan situasi dan mendamaikan pihak-pihak yang bersengketa.
Minggu malam (23/2) pukul 21.30 WIB bersama Bhabinkamtibmas Desa Parbalohan, Bripka Dian Juni Arfan, menerima laporan dari warga bahwa terdapat empat orang yang melakukan pengancaman terhadap sebuah keluarga di desa, Senin (24/2/2025)
Menindaklanjuti laporan tersebut, Kapolsek Simanindo IPTU Ramadan Siregar, S.H., M.H., bersama personel langsung menuju lokasi kejadian.
Setibanya di lokasi, petugas mendapati banyak warga berkumpul di rumah milik MDS. Berdasarkan keterangan MDS, sekitar pukul 19.00 WIB, Marga Nainggolan bersama tiga rekannya mendatangi rumahnya untuk mencari suaminya, AM, yang saat itu tidak berada di rumah.
Salah satu dari mereka bahkan membawa senjata tajam berupa arit, yang membuat MDS dan anaknya ketakutan. Pihak keluarga MDS merasa terancam serta meminta perlindungan dari pihak kepolisian guna menghindari kemungkinan terjadinya tindakan yang tidak diinginkan.
Petugas kemudian menemui para terduga pelaku, yakni DS, RN, IN, dan TS. Mereka mengakui bahwa kedatangannya ke rumah MDS bertujuan untuk meminta klarifikasi terkait dugaan pengerusakan pohon kemiri oleh RN.
Namun, mereka membantah adanya ancaman dengan mengaku tidak mengetahui bahwa RN membawa arit. Sementara itu, RN sendiri membantah melakukan pengancaman.
Guna menjaga situasi tetap kondusif, pada Senin dini hari (24/2) pukul 01.00 WIB, Polsek Simanindo membawa keempat orang ke kantor polisi sektor Simanindo untuk memastikan keamanan mereka juga masyarakat sekitar.
Pagu harinya, bertempat di Aula Polsek Simanindo, dilakukan mediasi yang dipimpin oleh Kapolsek Simanindo IPTU Ramadan Siregar, Pj. Kepala Desa Parbalohan Aristo Tumangger, Ketua BPD Maret Sinaga, serta kedua belah pihak yang bersengketa. Dalam mediasi kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan.
RN mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada AM beserta keluarga juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya.
Kapolsek Simanindo menegaskan bahwa tindakan cepat ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. “Kami selalu siap merespons setiap laporan dari warga guna mencegah terjadinya tindakan kriminal lebih lanjut,” ujar IPTU Ramadan Siregar.
Dengan adanya penyelesaian damai ini, diharapkan masyarakat Desa Parbalohan dapat kembali hidup aman dan harmonis. (RS/15)