7 Maret 2025

Blinkiss ID

Berita dan Video Kilat Terkini

Ketua DPRD Medan Wong Chun Sen Hadiri Diskusi Publik Ranwal RKPD 2026

Medan, BLINKISS – Ketua DPRD Medan, Wong Chun Sen Tarigan, menghadiri Diskusi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Ranwal RKPD) Kota Medan Tahun 2026 pada hari Rabu, 22 Januari 2025. Acara yang berlangsung di Hotel Aryaduta Medan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan untuk membahas arah kebijakan pembangunan Kota Medan ke depan.

Hadir dalam forum tersebut, Pj Sekda Pemko Medan Topan Obaja Putra Ginting yang mewakili Wali Kota Medan Bobby Nasution, Kepala Bappelitbang Provinsi Sumut Ir. Alfi Syahriza, serta sejumlah akademisi seperti Prof. Dr. Hamdani Harahap dan Dr. Wahyu. Selain itu, turut hadir Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Medan Benny Iskandar, jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para camat se-Kota Medan, serta peserta diskusi lainnya.

Dalam sambutannya, Wong Chun Sen menegaskan pentingnya forum ini sebagai langkah awal dalam perencanaan pembangunan sebelum memasuki tahapan penyusunan dan pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) RKPD. Ia menekankan bahwa dokumen perencanaan ini harus berpijak pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Medan, rancangan awal RKPD Provinsi Sumatera Utara, program strategis nasional, serta pedoman penyusunan RKPD yang telah ditetapkan.

Sebagai representasi masyarakat, DPRD Medan berperan aktif dalam menyerap dan mengakomodasi aspirasi warga melalui berbagai mekanisme seperti reses, rapat dengar pendapat, dan kunjungan kerja. Wong menegaskan bahwa masukan dari masyarakat telah dituangkan dalam pokok-pokok pikiran DPRD untuk memastikan bahwa kebijakan yang disusun benar-benar menyentuh kebutuhan warga.

“DPRD Medan selalu mendorong dan mendukung program pembangunan yang berpihak pada masyarakat. Sejalan dengan visi Presiden Prabowo dan program kerja Gubernur Sumatera Utara, kami berharap Pemko Medan dapat mengakselerasi inovasi strategis, termasuk sistem transportasi terintegrasi berbasis teknologi, pengembangan sentra ekonomi kreatif berbasis budaya lokal, serta mitigasi banjir dan pengelolaan sampah berbasis teknologi,” ujar Wong.

Lebih lanjut, ia juga menekankan pentingnya memasukkan program makan bergizi gratis dalam RKPD 2026. Menurutnya, program ini akan berdampak besar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi kelompok rentan.

“Forum ini merupakan wadah yang sangat penting bagi kita semua untuk berdiskusi dan menyusun kebijakan yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat. Mari bersama-sama membangun Kota Medan dengan tetap menjunjung tinggi nilai kebhinekaan dan kearifan lokal,” pungkasnya.

Acara diskusi ini menjadi ajang bagi berbagai pihak untuk menyampaikan pandangan dan masukan guna memastikan RKPD 2026 mampu menjawab tantangan pembangunan di Kota Medan. (Agung)

Facebook Comments Box
Translate »