19 September 2024

Blinkiss ID

Berita dan Video Kilat Terkini

BI Prakirakan Ekonomi Global 2024 Tumbuh 3,1%

2 min read

Blinkiss.id, Medan

Bank Indonesia (BI) memprakirakan bahwa Pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat di tengah meningkatnya ketidakpastian global.

Dimana Bank Indonesia telah memprakirakan pertumbuhan ekonomi global 2024 mencapai 3,1%, sebut Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Sumatera Utara (Sumut), I.G.P. Wira Kesuma dalam Bincang Bincang Media (BBM) dan melalui daring, Selasa (30/4/2024)

“Pertumbuhan ekonomi yang ditopang atas kinerja ekonomi AS yang kuat dari perkiraan seiring dengan konsumsi yang tinggi,” tutur I.G.P Wira Kusuma.

Dijelaskan Wira Kusuma, bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I-2024 dan II-2024 diperkirakan akan lebih tinggi dari triwulan IV-2023.

“Pertumbuhan ini tentu didorong oleh permintaan domestik yang tetap kuat atas konsumsi rumah tangga pada saat Ramadhan dan Idul Fitri 1445H dengan investasi bangunan yang lebih tinggi dari prakiraan didukung oleh berlanjutnya proyek strategis nasional pada sejumlah daerah di Indonesia,” ucapnya.

Sedangkan untuk ekonomi Sumut diprakirakan akan tetap kuat pada triwulan I-2024 yang didorong oleh meningkatnya konsumsi masyarakat Sumut. Indeks penjualan riil, kinerja konstruksi sejalan atas pemulihan penyaluran kredit ke sektor konstruksi, serta permintaan ekspor maupun domestik.

Selain itu, adanya pergerakan harga bulan Maret 2024, sehingga inflasi Nasional meningkat, namun tetap terjaga pada kisaran sasaran. Kemudian Inflasi IHK Maret 2024 tercatat sebesar 3,05% (yoy) meningkat pada bulan sebelumnya sebesar 2,75% (yoy) namun masih berada dalam kisaran sasaran 2,5±1%.

Kemudian untuk inflasi tahunan Sumut masih berada dalam rentang sasaran. Pada bukan Maret 2024 Sumut mengalami inflasi bulanan (mtm) 0,72%, meningkat jika dibandingkan bulan lalu sebesar 0,41%. Dimana seluruh kab/kota IHK Sumut mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi adalah Kabupaten Labuhanbatu sebesar 1,62% dan terendah di Kabupaten Karo 0,12%. 

“Inflasi yang terjaga merupakan hasil dari konsistensi kebijakan moneter serta eratnya sinergi pengendalian inflasi antara Bank Indonesia dan Pemerintah (Pusat dan Daerah) dalam Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah (TPIP dan TPID) melalui penguatan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di berbagai daerah. Ke depan, Bank Indonesia meyakini inflasi tetap terkendali di dalam sasaran 2,5±1% pada tahun 2024″, sebutnya mengakhiri. (JB Rumapea)

Facebook Comments Box
Translate »