28 Februari 2025

Blinkiss ID

Berita dan Video Kilat Terkini

Cabut SK Kepling VIII Kelurahan Tangkahan, DPRD Medan Sebut Arogan dan Tak Beretika

2 min read

Medan-BLINKISS-Komisi I DPRD Medan menyoroti SK pengangkatan Jon Ricardo Purba sebagai Kepala Lingkungan (Kepling) VIII, Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan supaya ditinjau ulang. Pasalnya, syarat mendapat 30 % dukungan dari masyarakat dituding sarat manipulasi.

Hal itu terungkap saat digelarnya Rapat Dengar Pendapat (RDP) oleh Komisi I DPRD Medan yang dipimpin anggota Komisi I Roma Uli Silalahi didampingi anggota Komisi Margaret MS dan Syaiful Ramadhan di ruang komisi I DPRD Medan, Selasa (25/2/2025). Hadir dalam rapat puluhan masyarakat yang bergabung Forum Masyarakat Peduli Tangkahan, Lurah Tangkahan, Camat Medan Labuhan Nasir dan Tapem Pemko Medan.

Dalam rapat, menurut keterangan masyarakat Maluddin Simanjuntak, adapun keberatan mereka atas pengangkatan Jon Ricardo selaku Kepling VIII karena persyaratan dukungan dari masyarakat untuk Ricardo cacat adminstrasi. “Syarat dukungan dari masyarakat diragukan karena tidak ada melampirkan data link dan foto bersama masyatakat saat menyampaikan dukungannya. Lagi pula, sosok Ricardo dinilai sangat arogan di tengah masyarakat. Maka kami minta SK ditinjau ulang,” ujar Maruddin dalam rapat.

Mendengan keterangan itu, Margaret minta Camat Medan Labuhan Nasir supaya melakukan verifikasi ulang berkas syarat dukungan untuk Jon Ricardo. “Batalkan SK Kepling VIII, ” ujar Margaret saat rapat.

Terkait tudingan warga soal arogannya Jon Ricardo Purba dikuatkan anggota DPRD Medan Margaret MS . Menurut pengakuannya, sosok Jon Ricado Purba benar arogan kurang beretika dan berakhlak.

Karena pernah, beberapa bulan lalu, ada perbaikan jalan di lingkungan VIII. Pada saat peninjauan, Margaret mengaku didampingi masyarakat namun Kepling Jon Ricardo tidak mau tahu dengan situasi dan tidak menggubris kegiatan pengecoran badan Jalan. Pada hal, Jon Ricardo berada di suatu kedai persis di didepan jalan yang sedang dicor.

“Jon Ricardo santai saja main kartu dengan buka baju bersama beberapa orang temannya. Ini kan tidak beretika dan berakhlak. Jabatan Kepling itu mulia dan perpanjangan Walikota di tengah masyrakat. Kok cuek aja padahal anggota dewan turun dan tak peduli ada perbaikan jalan. Ini sama saja melecehkan dan merendahkan anggota dan lembaga DPRD,” sebut Margaret.

Pada kesempatan itu, Margaret minta Camat Medan Labuhan dan Tapem Pemko Medan supaya melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap Kepling. Khusus kepada Kepling VIII supaya diberikan sanksi tegas. Sehingga ke depan tidak terjadi lagi hal yang sama dan tidak ada yang memberi contoh kurang baik. Begitu juga soal perekrutan Kepling agar ada persyaratan badan sehat dan jiwa yang sehat.

“Jangan hanya badan sehat tapi jiwa tidak sehat,” tandasnya seraya menambahkan supaya dilakukan pembinaan Kepling.

Diakhir rapat, Roma Uli Silalalahi menyampaikan Komisi I akan melakukan RDP kembali sembari menunggu haasil verifikasi berkas syarat dukungan berkas Jon Ricardo Purba.

“Saya sebagai pimpinan RDP hanya menerima audien dan laporan masyarakat terkait pemilihan Kepling lingkungan VIII. Untuk memutuskannya itu nanti kami rapatkan di komisi 1 bersama kawan kawan dan pimpinan komisi, ” terangnya. **Erianto EGA.

Facebook Comments Box
Translate »