GEMAPATAS 2025 Dicanangkan, Kementerian ATR/BPN Targetkan 2 Juta Bidang Tanah Terpetakan

PURWOREJO, BLINKISS – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) resmi mencanangkan Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (GEMAPATAS) 2025 secara nasional, Kamis (7/8/2025). Langkah ini menjadi tonggak percepatan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang terintegrasi dalam proyek Integrated Land Administration and Spatial Planning Project (ILASPP).
Pencanangan dipusatkan di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, dan dipimpin langsung oleh Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid. Kegiatan ini juga dilakukan serentak di 22 kabupaten dari 8 provinsi, yakni Riau, Sumatra Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Barat.
“Pencanangan GEMAPATAS ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan tonggak penting dalam mengawali akselerasi pelaksanaan PTSL yang terintegrasi melalui ILASPP,” ujar Yoga Suwarna, Sekretaris Direktorat Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang (Sesditjen SPPR), di sela acara.
GEMAPATAS 2025 menargetkan pengukuran dan pemetaan sebanyak 2 juta bidang tanah, atau setara 682.016 hektare. Gerakan ini tidak hanya fokus pada aspek teknis pengukuran, tetapi juga menekankan partisipasi aktif masyarakat untuk secara sadar dan mandiri memasang tanda batas tanah mereka.
“Tujuan utama GEMAPATAS adalah meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga batas tanah, mencegah konflik antarwarga, dan mengamankan aset kepemilikan,” lanjut Yoga.
Ia juga mengimbau masyarakat agar memasang patok batas tanah sesuai ketentuan dalam Peraturan Menteri Negara Agraria Nomor 3 Tahun 1997.
Sementara itu, Dirjen SPPR Virgo Eresta Jaya bersama jajaran pimpinan tinggi Kementerian ATR/BPN, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Tengah Lampri, serta Forkopimda turut hadir menyukseskan pencanangan ini.
“GEMAPATAS ini bukan sekadar ajakan, tapi merupakan gerakan kolektif menuju kepastian hukum atas tanah yang berkeadilan dan berkelanjutan,” tutup Yoga.
Jika ingin versi yang disesuaikan untuk platform media Anda (seperti Blinkiss.id atau lainnya), tinggal beri tahu. Saya bisa bantu ubah gaya atau menambahkan nama penulis seperti biasa.