20 September 2024

Blinkiss ID

Berita dan Video Kilat Terkini

Jokowi Bicara Kenaikan Harga Beras dan Langkah Pemerintah

2 min read

Blinkiss.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan tegas menyatakan bahwa pemerintah terus mencari solusi atas polemik kenaikan harga beras yang terjadi sejak beberapa pekan terakhir. Dalam acara Konsolidasi Nasional Jaringan Relawan Alap-Alap Jokowi di Sentul, Jawa Barat, Presiden Jokowi menjelaskan bahwa fenomena kenaikan harga beras bukan hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di banyak negara akibat krisis pangan global.

“Misalnya di Singapura, harga beras rata-rata mencapai Rp 21.600, di Brunei mencapai rata-rata Rp 37.000,” ungkap Jokowi seperti dilansir dari Antara pada Minggu (8/10/2023). “Di tetangga dekat kita di Timor Leste, harga beras mencapai Rp 20.000. Sementara di Indonesia, harganya masih berkisar antara Rp 10.800 hingga Rp 13.000, meskipun memang terjadi kenaikan. Secara global, kondisinya memang demikian,” tambahnya.

Menurut Presiden, kenaikan harga beras tidak hanya dipicu oleh krisis pangan global, melainkan juga oleh kebijakan 22 negara produsen beras, termasuk India, yang menghentikan ekspornya. Keadaan ini semakin diperburuk dengan dampak perubahan iklim, seperti cuaca panas dan kemarau panjang, yang menyebabkan produksi beras menurun.

Presiden juga menekankan bahwa Indonesia masih perlu mengimpor 1,5 juta ton hingga 2 juta ton beras dari luar negeri karena produksi dalam negeri belum mencukupi, sementara jumlah penduduk terus bertambah. “Penduduk kita saat ini sudah mencapai 278 juta jiwa dari sebelumnya 270 juta jiwa, sehingga produksi berasnya juga harus bertambah. Ini adalah masalah yang harus saya sampaikan dengan jujur karena masalah di sebuah negara dapat berimbas ke negara lain,” ujar Jokowi.

Untuk merespons kenaikan harga beras, Presiden menjelaskan bahwa pemerintah telah memberikan bantuan 10 kilogram beras per bulan kepada 21,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) selama enam bulan terakhir. Kebijakan ini akan diteruskan hingga bulan November mendatang, sebagai upaya meringankan beban masyarakat yang membutuhkan.

Pemerintah berkomitmen untuk terus mencari solusi agar masyarakat Indonesia dapat mengatasi tantangan ekonomi yang dihadapi akibat kenaikan harga beras, yang merupakan isu global yang mempengaruhi banyak negara di seluruh dunia. Dalam menghadapi situasi ini, kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat membantu mencari solusi yang tepat demi kesejahteraan masyarakat.

Facebook Comments Box
Translate »