Kapolrestabes Medan Gelar Apel KRYD untuk Antisipasi 3C dan Tawuran

Medan, BLINKISS –
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, S.I.K., S.H., M.Hum., memimpin Apel Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) pada Sabtu (8/3) pukul 23.00 WIB di Jalan Pulau Penang, depan Menara Mandiri, Medan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi kejahatan 3C (Curas, Curat, Curanmor) serta potensi tawuran dan geng motor di wilayah hukum Polrestabes Medan.
Apel tersebut dihadiri oleh Pejabat Utama (PJU) Polrestabes Medan, Kapolsek jajaran, Kanit Reskrim dan Narkoba, Sat Brimob Polda Sumut, serta personel Polrestabes Medan.
Arahan Kapolrestabes Medan
Dalam sambutannya, Kombes Pol Gidion menegaskan bahwa KRYD kali ini memiliki eskalasi tinggi, mengingat bulan Ramadan yang diwarnai dengan berbagai kegiatan masyarakat hingga larut malam.
“Kita mengimbangi, menyertai, dan ikut melaksanakan pengamanan sampai dini hari. Apalagi malam ini adalah pekan kedua Ramadan, bertepatan dengan malam Minggu, sehingga aktivitas masyarakat meningkat,” ujarnya.
Kapolrestabes meminta setiap unit kepolisian mengatur ritme kerja secara bergantian agar kehadiran Polri tetap terjaga selama 24 jam. Polsek-polsek juga diperintahkan untuk mendirikan posko satgas anti-tawuran serta menggandeng kepala lingkungan dan komunitas masyarakat dalam menjaga keamanan.
“Jika kita tidak bergerak, para pelaku tawuran akan semakin merajalela. Lebih baik kita lelah sekarang daripada capek karena ditegur pimpinan atau dicaci di media sosial,” tegasnya.
Titik Rawan Kejahatan dan Tawuran
Kapolrestabes juga menyoroti beberapa lokasi yang kerap menjadi ajang aksi tawuran dan geng motor, di antaranya:
- Underpass Manhattan, Medan Timur
- Lokasi ini sering digunakan pelaku tawuran karena area yang luas dan terang. Polisi diminta menjaga akses masuk dan keluar Manhattan dengan mengerahkan mobil Unit Reaksi Cepat (URC) dan blue light patrol.
- Medan Area
- Kepadatan penduduk dan banyaknya gang kecil menjadikan wilayah ini rawan. Personel diarahkan untuk melakukan patroli stasioner serta menghidupkan lampu rotator (blue light) sebagai langkah preventif.
Kombes Pol Gidion menekankan pentingnya koordinasi antara Polsek dan perangkat lingkungan agar keamanan tetap terjaga.
“Jangan merasa bekerja sendiri, mari saling koordinasi, saling menguatkan, dan bersinergi agar keamanan masyarakat tetap kondusif,” pungkasnya.
(Rait)