Kementerian ATR/BPN dan Pertamina Perkuat Sinergi untuk Dukungan Swasembada Energi

Jakarta, BLINKISS – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menegaskan komitmennya dalam mendukung program strategis nasional melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan PT Pertamina (Persero). Penandatanganan MoU ini dilakukan di Grha Pertamina, Jakarta, Senin (23/12/2024), oleh Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid dan Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri.

Dukungan Penuh untuk Visi Presiden
Menteri Nusron menyatakan bahwa sinergi dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) adalah langkah konkret untuk merealisasikan visi Presiden Prabowo Subianto, khususnya terkait swasembada energi dan hilirisasi.

“Kita wajib mendukung upaya ini, bukan menghambat, apalagi memperlambat. Semua pihak harus bekerja sama untuk menyelesaikan program prioritas seperti swasembada energi, pangan, dan hilirisasi,” tegas Nusron.

MoU ini mencakup berbagai aspek seperti sertipikasi tanah, Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (PKKPR), penyelesaian sengketa, hingga pengadaan tanah. Nusron juga meminta seluruh jajaran Kementerian ATR/BPN agar memberikan pelayanan cepat dan profesional sesuai MoU.

Dukungan untuk Ketahanan Energi
Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menyebut MoU ini sebagai wujud sinergi strategis yang mendukung ketahanan energi nasional. “Kami mengapresiasi dukungan Kementerian ATR/BPN dalam mewujudkan ketahanan dan swasembada energi,” ujarnya.

Sebagai langkah awal implementasi MoU, diserahkan 26 Sertipikat Elektronik berupa Hak Guna Bangunan (HGB) kepada Pertamina. Sertipikat ini mencakup jalur pipa BBM sepanjang 81,5 km dari Boyolali ke Semarang, Jawa Tengah.

Kolaborasi Strategis
Acara ini dihadiri oleh Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN Ossy Dermawan, jajaran Kementerian ATR/BPN, serta Dewan Komisaris Pertamina. Sinergi ini diharapkan menjadi model kolaborasi strategis antara pemerintah dan BUMN untuk mendukung pembangunan nasional. (Agung)