Ketua SMSI Sumut: Pengungkapan Kasus Prostitusi Online Anak oleh Polda Sumut Layak Diapresiasi
Medan, BLINKISS – Upaya jajaran Polda Sumatera Utara dalam membongkar praktik prostitusi online yang melibatkan anak di bawah umur menuai pujian dari berbagai kalangan. Salah satunya datang dari Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sumut, Eris J Napitupulu, yang menyebut pengungkapan kasus ini sebagai langkah maju dalam perang melawan kejahatan seksual digital.
“Ini bukan sekadar pengungkapan kasus kriminal biasa. Ini adalah penyelamatan masa depan generasi muda dari jeratan eksploitasi yang mengintai di balik layar gawai mereka,” ujar Eris dalam pernyataannya, Kamis (17/04/2025).
Operasi siber yang dilakukan oleh Polda Sumut berhasil memutus jaringan prostitusi online yang memanfaatkan anak-anak sebagai korban. Tidak hanya pelaku berhasil diamankan, para korban pun berhasil diselamatkan dan kini dalam pendampingan.
Eris menilai, kejahatan seksual berbasis teknologi kian hari semakin licin dan terselubung, membutuhkan kesiapan aparat dan sinergi dari seluruh lapisan masyarakat. Ia pun menekankan pentingnya edukasi digital bagi anak dan pengawasan orangtua yang lebih ketat di tengah pesatnya perkembangan teknologi.
“Perlindungan anak bukan hanya tugas negara, tapi juga tanggung jawab kolektif kita semua. Dunia maya harus menjadi ruang yang aman bagi tumbuh kembang anak-anak kita, bukan tempat mereka terjebak dalam kejahatan,” tegasnya.
Ketua SMSI Sumut juga mendorong pemerintah untuk memperkuat regulasi yang berpihak pada korban, serta memperluas kolaborasi lintas sektor dalam upaya pencegahan dan penindakan.
“Keberhasilan Polda Sumut ini adalah momentum penting untuk membangkitkan kesadaran bersama. Mari kita jaga anak-anak kita—karena mereka adalah masa depan bangsa,” tutup Eris.
(Kontributor: Agung)
