Menjelang Akhir TahunOJK dan Forkom IJK Perkuat Sinergi Bersama Media Bahas Strategi Keuangan 2025
2 min readBlinkiss.id, Medan
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Forum Komunikasi (Forkom) Industri Jasa Keuangan (IJK) Sumatera Utara (Sumut) menggelar diskusi bersama media, guna membahas terkait strategi keuangan Provinsi Sumut tahun 2025.
Kegiatan yang bertujuan untuk memperkuat sinergi antara OJK, pelaku industri jasa keuangan, juga media guna mendukung pertumbuhan sektor jasa keuangan di Sumut.
Diskusi yang dibuka oleh Kepala OJK Sumut Khoirul Muttaqien diwakili Direktur Pengawasan PUJK, Edukasi, Pelindungan Konsumen, dan Layanan Manajemen Strategis OJK Sumut, Yusri, bahwa hal itu menjadi ajang penting untuk mengevaluasi atas capaian tahun 2024 sekaligus merumuskan strategi 2025.
Pada acara tersebut menyoroti Kinerja Positif Perekonomian Sumut lewat
sambutannya, Yusri menyampaikan, bahwa perekonomian Sumut telah mencatatkan pertumbuhan sebesar 5,20% year-on-year (y/y) pada triwulan III 2024, meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya yang tumbuh 4,95% y/y.
“Pertumbuhan tersebut mencerminkan penguatan kinerja pada berbagai sektor di Sumut, serta tren pemulihan yang semakin solid di tengah tantangan global,” tuturnya.
Inisiatif Edukasi Keuangan dan Pencegahan Investasi Ilegal
Untuk itu OJK bersama pemerintah daerah serta pelaku sektor jasa keuangan telah melaksanakan 337 kegiatan edukasi termasuk inklusi keuangan sepanjang 2024, dengan menjangkau 82.572 peserta di 33 kabupaten/kota, Rabu (18/12/2024).
Fokus Diskusi antara lain:
Meningkatkan literasi keuangan masyarakat. Melindungi masyarakat dari investasi ilegal, pinjaman online ilegal, dan judi online. Mendorong pengelolaan keuangan cerdas dan bijak.
Diskusi yang diikuti dengan Pemangku Kepentingan dan Media
Diskusi ini menghadirkan narasumber dari berbagai lembaga jasa keuangan, seperti HIMBARA, BPD, Asbisindo, Perbanas, Bursa Efek Indonesia (BEI), AAUI, APPI, dan PPGI.
Para narasumber juga membahas kebijakan industri, inovasi produk, dan layanan, hingga strategi peningkatan literasi serta inklusi keuangan pada masyarakat.
Ada beberapa pencapaian signifikan sektor jasa keuangan di 2024 meliputi:
Peningkatan penyaluran kredit untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Pengembangan produk keuangan yang lebih adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.
Sebagai harapan untuk Tahun 2025
Mengakhiri diskusi tersebut para peserta sepakat bahwa kolaborasi erat antara OJK, pelaku industri jasa keuangan, adalah sebagai kunci untuk menghadapi tantangan 2025. Sinergi ini diharapkan mampu menciptakan layanan keuangan yang lebih inklusif serta dapat mendorong kesejahteraan ekonomi masyarakat Sumut
Hak tersebut sebagai upaya bersama, bahwa OJK Sumut optimis dapat terus mendukung pembangunan ekonomi daerah yang stabil dan berkelanjutan. Diskusi ini juga diharapkan menjadi katalis untuk inovasi dan peningkatan layanan terhadap keuangan di tahun mendatang, paparnya.