Modus Pinjam Motor, Mahasiswa di Medan Jadi Korban Penggelapan Rp11 Juta!
2 min readMedan, BLINKISS – Seorang mahasiswa bernama Juanda Saragih (19), warga Dusun VI Sebrang Pat Kampung, Patumbak, Deli Serdang, menjadi korban penggelapan kendaraan bermotor pada Sabtu, 5 Januari 2024. Kejadian tersebut terjadi di Jalan Datuk Kabu Pasar Pajak, Desa Bandar Klippa, Percut Sei Tuan.
Menurut laporan polisi yang diterima Polsek Medan Tembung, peristiwa bermula saat korban sedang berkendara menggunakan sepeda motor Honda Beat miliknya dengan nomor polisi HK 3631 AHG. Korban bertemu dengan terlapor, Fransisco H, yang meminta bantuan untuk diantarkan ke tempat tinggalnya di kawasan Tembung.
“Sesampainya di lokasi, terlapor meminta izin untuk meminjam sepeda motor dengan alasan ingin mengambil sesuatu di tempat kosnya,” ujar Juanda dalam laporannya.
Namun, setelah menunggu cukup lama, terlapor tidak kembali. Korban pun mencoba menghubungi temannya untuk menjemput dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medan Tembung. Atas insiden ini, korban mengalami kerugian hingga Rp11 juta.
Kapolsek Medan Tembung melalui KA SPKT, Aiptu Fadriansyah, mengonfirmasi bahwa laporan tersebut telah diterima dengan nomor registrasi LP/B/22025/SPKT/POLSEK MEDAN TEMBUNG POLRESTABES MEDAN POLDA SUMATERA UTARA. Penyidik kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menangkap terlapor.
Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, Japri Simamora, menegaskan bahwa pihaknya akan segera menangani laporan ini dengan serius. Ia juga meminta korban untuk bersabar serta membantu pihak kepolisian dengan memberikan informasi tambahan terkait keberadaan terlapor. “Kami mengimbau agar pelapor tetap tenang dan bekerja sama dengan kami, terutama karena keberadaan pelaku saat ini sudah tidak diketahui,” ujar Japri.
Sementara itu, Juanda Saragih, selaku korban, menyampaikan harapannya agar pihak kepolisian Medan Tembung dapat segera menangkap pelaku dan menyelesaikan kasus ini. “Saya berharap polisi dapat bertindak cepat agar sepeda motor saya bisa kembali. Kerugian ini sangat berdampak pada aktivitas saya sebagai mahasiswa,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dan tidak mudah percaya kepada orang yang baru dikenal, terutama dalam urusan meminjam barang berharga seperti kendaraan bermotor. (Agung)