12 Mei 2025

Blinkiss ID

Berita dan Video Kilat Terkini

PBBD Komit Lestarikan Adat Budaya Batak, Siapkan Pesta Budaya Batak 2025

Blinkiss.id, Medan

Perserikatan Bangso Batak se-Dunia (PBBD), akan tetap komit untuk melestarikan adat budaya Batak, karena suku Batak merupakan salah satu Suku yang lahir, besar dan berkembang di Nusantara atau Indonesia bahkan dunia yang berasal keberadaannya di puncak gunung yang disebut Pusuk Buhit, di Kecamatan Sianjur mula-mula Kabupaten Samosir.

Hal itu dibebarkan Ketua Umum (Ketum) Perserikatan Bangso Batak se-Dunia (PBBD), Taulim P Matondang didampingi beberapa pengurus lainya saat bincang-bincang bertempat di Jln Sekip, Cafe Foodcourt Medan.

Diakui Taulim P. Matondang yang akrab disapa Matondang, walaupun selama ini terlihat agak vakum akan tetapi sesungguhnya Perserikatan Bangso Batak se-Dunia (PBBD) tetap ada dan terus berbuat untuk senantiasa menggali, mengembangkan dan melestarikan, adat budaya batak.

Lanjutnya dengan harapan agar semua pengurus dan anggota turut berperan aktip dalam kegiatan, mengingat bahwa potensi penguasaan sejarah, adat dan budaya batak ada pada setiap insan batak.

Pada acara tersebut juga membicarakan pelaksanaan Pesta Budaya Batak 2025 yang dibentuk Tim PBBD sebagai pelaksana Pesta Budaya Batak 2025 yang rencananya akan dipusatkan di Kabupaten Samosir di tepi Danau Toba Provinsi Sumatera Utara, Minggu (10/5/2025)

Ditambahkan Matondang atas terbentuknya Tim PBBD sebagai pelaksana Pesta Budaya Batak 2025 maka diharapkan akan lebih sukses dengan target adat budaya Batak dapat dilestarikan.

“Perlu diingat bahwa satu suku bangsa itu dikenal lewat budaya yang melekat pada suku itu. Hal ini karena bangsa merupakan jatidiri atau identitas dengan membedakan jatidiri atau identitas suku bangsa lainnya,” sebut Matondang menegaskan.

Lewat Pesta Budaya Batak diharapkan jatidiri atau identitas suku Batak dapat melekat dan yang terus terpelihara dalam bangso batak. Adat budaya menjadi mengidentifikasikan suatu suku bangsa dan itu juga berlaku pada peradaban suku Batak. Untuk itu sambungnya, bila seseorang menyatakan jatidiri atau identitas sebagai orang Batak maka adat budaya Batak itu harus melekat pada dirinya.

Untuk itu kita mengajak seluruh keturunan Raja Batak, untuk dapat mensukseskan Pesta Budaya Batak 2025 dengan senantiasa menggali, mengembangkan dan melestarikan, adat budaya batak.

Ditambahkan, bahwa PBBD sebelumnya bernama KBBD (Kesatuan Bangso Batak Sedunia). Seiring jalannya perkembangan serta perubahan peraturan Pemerintah, nama “Kesatuan” tidak boleh lagi dipakai, harus diganti dengan “Perserikatan” atau “Perkumpulan” yang sejenis, di deklarasikan 17 Oktober 2010 di Medan.

Awal terbentuknya KBBD juga adalah atas ide atau prakarsa Taulim P Matondang, kemudian di Aktekan dengan beberapa tokoh sebagai “pendiri” seperti Alm Djanter Siahaan. Saat itu, beberapa kali Pesta Budaya maupun Seminar telah dilakukan, dan tak lupa berkunjung/ziarah ke tempat leluhur di Kabupaten Samosir. (JBR/15)

Facebook Comments Box
Translate »