Pentingnya Konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) untuk Cegah Anemia pada Remaja Putri
2 min readSumber Foto : https://www.kompas.com/sains/read/2023/12/06/063500423/pentingnya-remaja-putri-minum-tablet-tambah-darah
BLINKISS – Anemia atau kekurangan darah adalah kondisi dimana kadar hemoglobin (Hb), hemokrit dan sel darah merah mengalami penurunan di bawah nilai normal. Anemia disebabkan oleh kekurangan zat gizi makro berupa protein dan zat gizi mikro, terutama zat besi (Saviry A. & Asnawati, 2017).
Perubahan fisik dan hormon yang dialami di setiap siklus haid yang terjadi pada remaja putri menjadikan mereka kelompok yang rentan akan anemia. Hal ini disebabkan karena saat haid, sebanyak 12,5-15 mg zat besi dalam darah akan hilang. Sehingga, asupan gizi dan zat besi yang seimbang akan membantu mencegah terjadinya anemia.
Oleh karena itu, bantuan seperti tablet penambah darah (TTD) menjadi penting untuk diberikan pada remaja putri. Namun, bantuan tablet penambah darah gratis ini sering kali ditolak oleh remaja putri karena rasanya yang dianggap tidak enak ataupun takut akan efek samping setelah meminumnya.
Padahal tablet penambah darah (TTD) ini memberikan manfaat yang besar untuk mencegah anemia dan dampaknya di generasi yang akan datang. TTD mampu memperbaiki jumlah hemoglobin dan membantu meningkatkan cadangan zat besi dalam tubuh yang dapat mencegah anemia. Selain itu, dapat membantu menjaga kemampuan berpikir, hingga mencegah masalah kehamilan seperti kecacatan saat lahir.
Untuk mengetahui kondisi tubuh yang mengalami anemia, Tuti Masni Yanti Hura, Duta GESID (Generasi Sehat Indonesia) dan juga seorang konten kreator yang memberikan edukasi kesehatan di media sosial, menjelaskan beberapa gejala yang muncul saat tubuh mengalami anemia, yaitu:
- Mudah merasa lelah dan lemas
- Kulit pucat
- Pusing dan sakit kepala
- Sering merasa kesemutan
- Rambut mudah rontok
- Jantung berdebar
- Nafas terasa cepat atau sesak nafas
- Kaki dan tangan terasa dingin atau mati rasa
- Mudah merasa cemas
- Sulit mengingat dan berkonsentrasi.
Jika kamu merasa merasa mudah lelah, pusing atau mengalami gejala lainnya, segeralah berkonsultasi pada dokter atau mendatangi puskesmas terdekat untuk mengecek kadar hemoglobin sehingga bisa mengetahui apakah kamu mengalami anemia atau tidak. Anemia akan segera bisa diatasi sebelum menjadi masalah yang serius jika mengetahuinya lebih awal. Anemia dapat memberikan dampak negatif jika tidak dicegah, seperti:
- Imunitas menurun sehingga tubuh rentan terkena penyakit infeksi
- Konsentrasi belajar menurun
- Prestasi di sekolah menurun
- Produktivitas dan kebugaran menurun
Meskipun mengonsumsi tablet penambah darah terasa berat, remaja putri perlu memahami manfaat jangka panjang yang didapatkan, baik bagi kesehatan tubuh, maupun untuk kualitas hidup yang lebih baik di masa depan. TTD yang diimbangi dengan pola makan sehat dapat menjadi solusi agar tuuh tetap sehat, aktif, dan bebas dari masalah anemia. (Asha Publisher)