Proses Pengadaan Perusahaan Semakin Efisien dengan Fitur Tender Kilat PaDi UMKM

Blinkiss.id, Jakarta
Pasar Digital (PaDi) UMKM, marketplace B2B dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) hadir sebagai solusi terpercaya dalam proses pengadaan barang maupun jasa.
PaDi UMKM terbukti berhasil menjembatani UMKM sebagai penjual dengan perusahaan dan instansi sebagai pembeli. Perusahaan atau instansi bisa memanfaatkan PaDi untuk menemukan mitra atau vendor yang tepat, dengan produk atau jasa yang sesuai kebutuhan. Terlebih, perusahaan atau instansi juga dapat berkontribusi langsung pada perekonomian nasional yang mendukung pelaku usaha lokal dan menggunakan produk dalam negeri.
Pengadaan kebutuhan barang atau jasa untuk mendukung operasional atau layanan kepada pelanggan memiliki peran penting yang keberlanjutan usaha. Oleh karena itu, prosesnya perlu dilakukan secara efektif dan efisien.
Metode manual kini dirasa sudah tidak relevan, terlebih untuk perusahaan atau instansi berskala besar. Hal ini karena metode manual rawan keterlambatan ataupun ketidaksesuaian. Kini, proses pengadaan manual bisa digantikan lewat digital marketplace B2B seperti PaDi UMKM.
“Kami percaya bahwa PaDi UMKM bukan hanya menjadi solusi inovatif untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengadaan barang atau jasa di lingkungan perusahaan, tetapi juga menjadi jembatan strategis yang menghubungkan kebutuhan korporasi dengan potensi besar para pelaku UMKM. Melalui ekosistem digitalnya, PaDi turut memperkuat roda perekonomian nasional dengan mendorong penggunaan produk lokal dan pemberdayaan UMKM di seluruh Indonesia,” sebut EVP Digital Business & Technology Telkom Komang Budi Aryasa.
PaDi telah mengembangkan berbagai fitur di dalam marketplace yang semakin memudahkan proses transaksi di dalamnya. Salah satu fitur yang memudahkan untuk proses pengadaan adalah Fitur Tender Kilat. Fitur Tender Kilat memungkinkan pembeli (perusahaan BUANG dan swasta) untuk mengumumkan kebutuhan di PaDi UMKM dan tidak perlu mencari barang dan jasa satu persatu.
Pengumuman kebutuhan ini dapat dilihat oleh seluruh penjual (UMKM) yang ada di marketplace PaDi. Mereka dapat mengajukan penawaran atas produk dan jasa yang mereka miliki dan sudah terpajang di etalase, maupun penawaran baru yang bersifat kustom sesuai dengan permintaan pembeli, Rabu (6/8/2025)
Fitur ini juga menyediakan opsi “Tender Kilat Tertutup”, yaitu pembeli dapat langsung memilih penjual tertentu tanpa proses terbuka. Tujuannya adalah untuk mempercepat proses pengadaan barang atau jasa dengan nilai di bawah Rp200 juta. Sekaligus membantu memperluas peluang transaksi bagi pelaku usaha, serta meningkatkan efisiensi dan transparansi ekosistem pengadaan digital UMKM.
Ratusan UMKM telah terbantu dengan adanya Fitur Tender Kilat. Mereka mendapat kesempatan menawarkan produk atau jasa kepada perusahaan yang membuka tender secara lebih cepat.
Sekaligus membuka peluang untuk menawarkan barang atau jasa lain yang sebelumnya tidak pernah mereka tawarkan.
Begitu juga dengan ratusan perusahaan baik BUMN dan swasta. Mereka telah merasakan kemudahan pemanfaatan fitur ini. Salah satunya seperti disampaikan oleh Senior Officer unit pendidikan sebuah perusahaan pengembangan dan pemeliharaan jalan tol Titin Rahmah.
“Kebutuhan internal kami mulai dari A sampai Z seperti kebutuhan kantor, spanduk, tiket pesawat, hotel, bahkan hingga layanan katering. Kami juga memiliki studio khusus untuk pembelajaran online sehingga kami memerlukan peralatan elektronik seperti kamera, misalnya. Jika nilai transaksi di bawah 200 juta, kami memilih untuk bertransaksi di PaDi UMKM,” tambah Titin.
Berbagai fitur yang memudahkan proses pengadaan guna mendukung operasional perusahaan telah dihadirkan PaDi UMKM. (JBR/15)