20 September 2024

Blinkiss ID

Berita dan Video Kilat Terkini

Tim Gabungan Polda Sumut dan Polres Asahan Berhasil Tangkap Jaringan Narkoba Antar Negara

2 min read

BLINKISS.ID, SUMUT

Berdasarkan informasi dari Tim Gabungan Polda Sumut dan Polres Asahan, tiga Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang membawa narkoba jenis sabu seberat 2 kg berhasil ditangkap. Hal ini diungkapkan oleh Kapolda Sumut Irjen Agung Setya melalui Kabid Humas Kombes Hadi Wahyudi.

Menurut Hadi, pengungkapan jaringan narkoba antar negara ini merupakan hasil kerja sama antara Polres Asahan dan Ditresnarkoba Polda Sumut. Awalnya, Polres Asahan mendapat informasi adanya PMI yang datang dari Malaysia menggunakan jalur illegal di Klep Desa Silo Baru, Kecamatan Silo Laut, Kabupaten Asahan pada Kamis 19 Oktober 2023 lalu.

“Muhammad Thoif (30) adalah PMI yang berangkat secara legal namun pulang ke Indonesia secara illegal, karena membawa narkotika,” ujar Hadi pada Senin (6/11).

Tim gabungan berhasil mengembangkan informasi tersebut ke jaringan yang lebih tinggi. Hasilnya, penyidik berhasil menangkap dua pelaku lainnya yaitu HS dan SA yang berasal dari Jawa Timur.

“Berkat kesigapan Polres Asahan dalam mendalami informasi, tim dapat menyelamatkan kurang lebih enam belas ribu jiwa manusia dari 4 kg narkotika yang berhasil ditangkap,” tambah Hadi.

Dalam operasi ini, polisi juga berhasil menangkap sejumlah barang bukti berupa sabu seberat 2 kg, uang tunai sebesar 20 juta rupiah, dan ponsel yang digunakan untuk berkomunikasi dalam transaksi narkoba. Para pelaku akan dijerat dengan pasal 114 ayat (2) subsider pasal 112 ayat (2) juncto pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Kapolda Sumut Irjen Agung Setya mengapresiasi kinerja Tim Gabungan dalam mengungkap kasus ini. Dia juga mengingatkan agar masyarakat lebih waspada terhadap modus-modus baru pengiriman narkoba dari luar negeri.

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan tawaran mengirim atau membawa barang dari luar negeri tanpa mengetahui isinya secara jelas,” kata Agung.

Polisi juga terus melakukan upaya pencegahan dengan meningkatkan pengawasan di daerah perbatasan. Mereka juga mengimbau masyarakat untuk melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan terkait peredaran narkoba.

“Aktivitas peredaran narkoba dapat merusak generasi penerus bangsa dan menjadi ancaman serius bagi keamanan dan ketertiban masyarakat,” tegas Agung.

Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi menambahkan bahwa pihaknya terus berupaya memberantas peredaran narkoba di wilayah hukumnya. Selama ini, mereka bekerja sama dengan polisi dari Provinsi lain untuk mengungkap kasus-kasus besar seperti ini.

“Kepada seluruh anggota, kami berharap agar dapat menjaga profesionalitas dan selalu berkoordinasi dengan instansi terkait,” ujar Hadi.

Dalam operasi ini, Polres Asahan juga mendapat bantuan dari masyarakat yang memberikan informasi tentang keberadaan para pelaku. Hal ini menunjukkan bahwa peran serta masyarakat sangat penting dalam memberantas peredaran narkoba di Indonesia.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah memberikan informasi yang akurat dan berguna bagi penangkapan para pelaku,” pungkas Hadi. Dengan kerjasama yang baik antara aparat keamanan dan masyarakat, diharapkan dapat tercipta Indonesia yang bebas dari peredaran narkoba. (Agung)

Facebook Comments Box
Translate ยป