15 November 2024

Blinkiss ID

Berita dan Video Kilat Terkini

PGN Agresif Kembangkan Market Gas Bumi di Indonesia Timur

2 min read

Blinkiss.id, Makassar

PT PGN Tbk semakin serius dalam upaya percepatan pengembangan niaga gas bumi di Sulawesi.

Penguasaan pengelolaan gas bumi baik gas pipa, LNG serta CNG yang terintegrasi menjadi modal utama bagi PGN sebagai ekspansi pasar secara secara massif di wilayah tersebut.

“Sebagai upaya untuk pengembangan pasar di Sulawesi, PGN agresif juga terbuka untuk menjalin kerja sama dengan mitra strategis terkait penyediaan pasokan maupun infrastruktur gas bumi. Sejauh ini, kami membidik kawasan industri dengan potensial demand yang cukup beras serta agar bisa memberikan multiplier effect bagi masyarakat sekitar ketika gas bumi efektif dimanfaatkan,” tutur Direktur Utama PGN Arief Setiawan Handoko.

Pada Jumat, (4/10) PGN meresmikan reaktivasi area Kawasan Timur Indonesia (KTI) sebagai wujud komitmen PGN untuk mengembangkan pasar gas bumi di wilayah tengah dan timur Indonesia. Berharap, reaktivasi tersebut dapat mendorong percepatan ekspansi market juga menindaklanjuti peluang yang didapatkan secara efektif, Minggu (6/10/2024)

Koordinasi dengan pemerintah juga terus dijalin oleh PGN mengingat langkah PGN dalam pengembangan usaha gas bumi tidak lepas dari dukungan pemerintah. Kementerian Perindustrian, PGN berkomitmen guna mendukung roadmap jangka pendek Kemenperin terkait pengembangan infrastruktur gas bumi di Kawasan Industri (KI). Terdapat 14 KI (dari 50 KI) yang menjadi prioritas pengembangan infrastruktur gas bumi, beberapa diantaranya berada di Sulawesi.

Peran Anak Usaha pun penting bagi PGN sebagai upaya ekspansi market di Sulawesi. Selain menjaga keberlangsungan pasokan gas bumi serta infrastruktur pendukungnya, terdapat potensi kerja sama lainnya yang dapat dilakukan seperti jasa EPC, properti, telekomunikasi, serta kegiatan bisnis lainnya.

Menilik portofolio yang dimiliki, PGN berkompetensi sebagai salah satu penyedia energi di Sulawesi. Secara historis, pGN telah menyalurkan LNG untuk smelter yang berlokasi di Sulawesi Tenggara. LNG didatangkan dari Kalimantan Utara menggunakan 25 unit Isotank berukuran 40 ft. Penyaluran LNG ke Sulawesi membuktikan bahwa skema beyond pipeline oleh PGN sudah dapat direalisasikan dan dikomersialisasikan.

“Hal ini terus bertahap kedepannya, PGN terpacu untuk melakukan monetisasi gas bumi dengan berbagai moda transportasi. Reaktivasi kegiatan usaha gas bumi di Sulawesi menjadi bagian dari komitmen PGN untuk memperkuat keberadaan dalam meningkatkan penggunaan energi domestik dan menyediakan energi yang ramah lingkungan di Indonesia terutama kawasan tengah dan timur,” tutupnya. (JB Rumapea)

Facebook Comments Box
Translate »